Nutrishake Dalam Hidup Kami
By: Luh Putu Kusumadewi Yuliani
Saya pertama kali melihat Nutrishake saat Asri membawakan sekotak Nutrishake lengkap dengan shakernya ke rumah sakit. Ia meminta mama saya untuk meminumnya setiap hari, katanya sih biar mama kuat dan fit menunggui papa saya yang tergolek lemas di ruang HCU karena terserang stroke.
Mama, yang pensiunan perawat, tidak langsung meminum Nutrishake. Kami baca-baca informasi kandungan gizi yang tercetak di kotaknya. Saya ‘komporin’ mama untuk segera minum, karena Nutrishake mahal, jadi pasti bagus isinya.
Syukur, mama pun segera meminumnya dan rutin minum setiap pagi. Empat belas hari tidur beralaskan tikar di lantai rumah sakit, bolak balik ruang HCU dan apotik, mama tetap sehat dan segar. Terima kasih Nutrishake.
Merasakan manfaat Nutrishake yang sangat bagus, mama lalu menunjukkan kotak Nutrishake kepada dokter gizi di rumah sakit, menanyakan apakah papa saya boleh diberikan Nutrishake. Menurut dokter gizi tersebut, kandungan Nutrishake sangat bagus dan baik dikonsumsi untuk papa saya.
Setelah keluar dari rumah sakit, papa rutin minum minum Nutrishake. Berat badan papa berangsur naik, wajahnya berseri, hasil lab tentang kadar kolesterol dan asam uratnya terpantau normal. Oh ya… 5 tahun lalu, papa saya menjalani operasi bedah bypass jantung. Papa saya yang mantan perawat juga, setelah saya informasikan mengenai sang ahli di balik formulasi Nutrishake ini, gak pernah absen minum Nutrishake setiap pagi. Terima kasih, Nutrishake.
Saya pun mulai mengonsumsi Nutrishake satu bulan setelah bergabung di Oriflame dan mengikuti training Nutrishake. Banyak perubahan yang saya rasakan. Minggu pertama mengonsumsi Nutrishake, saya merasa terjadi sesuatu pada system metabolism, saya jadi lancar buang air besar. Setelah satu bulan, saya merasa terbebas dari penyakit jam 11. Mmm…. Penyakit jam 11? Apa pula itu? Penyakit jam 11 adalah penyakit yang selalu muncul pada jam 11. Saya selalu terserang rasa kantuk dan lemas yang hebat saat jam menunjukkan pukul 11, padahal saya baru saja menegak segelas kopi. Namun sejak rutin minum Nutrishake, saya terbebas dari penyakit jam 11 itu. Selain itu, bulan ini adalah bulan ke-7 saya bebas dari serangan flu. Sebelum mengonsumsi Nutrishake, setiap bulan saya pasti pernah terserang flu dan teman-temannya (batuk, pilek dan sesak nafas).
Masih ada lagi…..
Sejak rutin mengonsumsi Nutrishake, kulit saya yang sensitive dengan debu dan dingin, sekarang hampir tidak pernah gatal lagi dan tidak cepat kering. Rontok rambut pun berkurang. Beberapa pujian pun saya dapatkan, seperti misalnya; Apa yang membuat saya kuat menjalani hari, bangun jam 4.30, terlelap jam 1 dini hari dan masih tetap segar dan ceria. Satu jawaban saya, Saya rutin minum Nutrishake. Beberapa teman pun mengatakan kalau saya terlihat lebih kurus. Mereka mengira saya melakukan diet. Saya jawab, saya tidak bisa diet, karena saya harus tetap sehat dan kuat demi tanggung jawab yang bertambah Saya hanya rutin mengonsumsi Nutrishake setiap pagi.
Konsistensi saya mengikuti training Nutrishake dan membaca informasi yang terdapat pada fb grup Nutrishake, perlahan mengubah pola makan dan sarapan saya. Saya mulai rajin mengonsumsi serat.
Sekarang, kami sekeluarga minum Nutrishake. Suami dan anak-anak saya pun minum Nutrishake. Suami saya menderita asma sejak kecil dan rentan sekali sakit. Syukurnya sejak dia rutin minum Nutrishake, asma nya lebih terkontrol dan jarang sakit. Terima kasih, Nutrishake.
Perubahan yang telah dibawa Nutrishake dalam kehidupan keluarga kecil saya membuat beberapa orang penasaran. Mereka pun mulai bertanya dan ingin sehat seperti kami. Lalu, tante saya yang sudah berumur lebih dari 60 tahun pun ikut mengonsumsi Nutrishake. Beliau berjualan kain di pasar setiap hari dan merasa lebih segar dan tidak mudah lelah sejak rutin mengonsumsi Nutrishake.
Saat saya dan sepupu berjalan menaiki dan menuruni jalan menuju pura, sepupu saya mengeluh dengan lututnya yang sakit. Sepupu saya adalah pedagang sembako di pasar yang harus berjualan dari jam 3 dini hari hingga jam 4 sore. Saya sarankan dia untuk rutin mengonsumsi Nutrishake. Seminggu kemudian, sepupu tersebut melapor kalau sejak minum Nutrishake tidurnya lebih nyenyak, sakit badan dan sakit lututnya pun berkurang dan hilang.
Seorang sahabat yang telah menanti kehadiran anak dalam dalam rumah tangganya selama 5 tahun pun akhirnya hamil setelah rutin mengonsumsi Nutrishake selama 1 tahun.
Terima kasih Profesor Steen, sudah menghabiskan 8 tahun untuk memformulasikan Nutrishake.
Terima kasih Asri (upline dan adik sepupu saya) yang telah mengenalkan Nutrishake kepada kami.
